Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Teknik Belajar Menjadi Penyiar Radio Untuk Pemula

Selamat datang di jagotheme, Di sini, kami akan berbagi informasi menarik, tips berguna, dan pandangan inspiratif kali ini tentang Teknik Belajar Menjadi Penyiar Radio Untuk Pemula, Bersiaplah untuk memperluas pengetahuan Anda dan meraih inspirasi baru setiap kali Anda mengunjungi jagotheme. semoga postingan Artikel stasiun radio, yang kami tulis ini dapat anda pahami. Dengan senang hati, kami mempersembahkan kepada Anda tulisan-tulisan yang dikurasi dengan cermat untuk memberikan pengalaman membaca yang memuaskan. Selamat membaca!".

Judul : Teknik Belajar Menjadi Penyiar Radio Untuk Pemula
link : Teknik Belajar Menjadi Penyiar Radio Untuk Pemula

Baca juga


Teknik Belajar Menjadi Penyiar Radio Untuk Pemula






Beberapa unsur yang harus diperhatiakn dalam menulis naskah radio, yaitu :
1.Prinsip Penulisan Naskah
  Dalam penulisannya, ada prinsip penulisan yang tidak boleh diabaikan : dimana naskah radio harus mudah dibaca oleh penyiar, mudah dimengerti oleh pendengar, dan saat dibacakan oleh penyiar harus terdengar seolah-olah sang peyiar tidak sedang membaca, tapi berbicara (spoken reading)
  Beberapa prinsip penulisan yang harus menjadi acuan, dintaranya:
  a.Write The Way You Talk
    Tuliskan sebagaimana cara Anda mengatakannya.  Menulis naskah radio adalah “menulis untuk berbicara”, bukan membaca atau menatap, sehingga penyiar mengucapkannya, bukan membacanya.
  b.Bahasa Tutur
    Menggunakan bahasa atau kata-kata yang biasa digunakan dalam percakapan sehari-hari, dan susunan kalimatnya bergaya obrolan
  c.KISS (Keep It Simple and Short)
    Gunakan kata-kata dan kalimat yang sederhana dan singkat sehingga mudah dimengerti.
  d.ELF (Easy Listening Formula)
    “Rumus enak didengar”, yaitu susunan kalimat yag jika diucapkan enak didengar dan mudah dimengerti pada pendengaran pertama.  Naskah siaran haruslah “sekali ucap langsung dimengerti”

2.Karakteristik Naskah
  Berdasarkan prinsip penulisan, maka naskah siaran haruslah memenuhi karakteristik sebagai berikut:
  a.Jelas
    Kata dan Kalimat yang disusun harus “sekali ucap langsung dimengerti”
  b.Ringkas
    Satu ide untuk satu kalimat. Hindari pemakaian anak kalimat.
  c.Sederhana
    Kata-kata yang digunakan harus sederhana, umum digunakan dalam percakapan keseharian, tidak rumit, tidak teknis ilmiah yang tidak dikenal di kalangan awam.
  d.Aktif
    Gunakan kalimat aktif, bukan pasif.
  e.Imajinatif
    Naskah harus mampu mengembangkan imajinasi pendengar hanya dengan kekuatan kata-kata, suara, dan dukungan music.
  f.Hindari Akronim
    Kalaupun harus menggunakannya, beri keterangan sesudah atau sebelum dikemukakan.
  g.Pembulatan Angka
    Informasi radio sifatnya global, tidak detail, karenanya angka-angka sebaiknya dibulatkan.
  h.Global
    Hindari sedapat mungkin detil yang tidak perlu, sederhanakan fakta’
  i.Logis
    Hindari susunan kalimat yang terbalik
  j.Bercerita ( Storytelling)
    Gunakan kalimat tidak langsung atau hindari penggunaan kalimat langsung.
  k.Sign Posting
    Gunakan tanda-tanda baca dalam kalimat untuk membantu penyiar dalam membacanya.

3.Teknik Penulisan Kata Dan Kalimat
  a.Penulisan Huruf
    Gunakan huruf kapital (huruf besar) secara normal, misalnya huruf pertama nama orang atau tempat, jangan semuanya huruf besar
  b.Kata Ganti
    Ulangi kata kunci atau unsur penting dalam kalimat untuk pendengar yang telat menaruh perhatian.
  c.Penulisan Nama
    Nama tidak boleh ditempatkan pada awal kalimat, karena nama  bila diawal mudah lepas dari pendengaran. Juga tidak perlu memberikan nama lengkap dan gelar dari orang-orang terkenal.
  d.Penulisan Gelar/ Jabatan.
    Atribusi seperti jabatan, gelar, atau predikat selalu mendahului nama.
  e.Penulisan Waktu
    Gunakan kata-kata “kemarin”, “hari ini”, dan” besok”, bukan nama hari seperti Senin, Selasa dan Rabu. Sebaiknya gunakan kata “jam” bukan “pukul”. Tuliskan unsur waktu dengan membulatkannya, misal jam sembilan pagi, bukan ditulis pukul 09.10 WIB.
  f.Penulisan Angka
    Satu angka ditulis pengucapannya, missal angka 3 ditulis “tiga”.  Lebih dari satu angka ditulis angkanya, misalnya 25 atau 475.
    Angka ratusan,ribuan, jutaan, dan milyaran sebaiknya jangan gunakan nol, tapi ditulis: lima ratus, delapan ribu, 15 juta, 145 milyar
  g.Tanda Baca
    Gunakan tanda baca sebagaimana mestinya, seperti tanda Tanya ( ? ) , titik (. ) , koma ( , ).  Namun,  banyak penyiar menyukai tanda garis miring satu ( / ) untuk koma, dan tanda garis miring dua ( // ) untuk titik, agar lebih jelas dan membantu pengaturan nafas.

4.Pola Halaman
  Pola Halaman naskah siaran yang diadaptasi dari Pedoman untuk Wartawan, terbitan USIS Kedubes AS Jakarta, 1987, yaitu :
  a.Sebaiknya gunakan kertas ukuran standar letter (21,5 x 27,5 cm)
  b.Ketik pada satu muka saja dari halaman itu, jangan bolak-balik
  c.Pada sudut kiri atas setiap halaman, tuliskan :
    -Nama Penulis Naskah
    -Satu atau dua kata tentang isi naskah (slug line)
    -Tanggal
    Sertakan ejaan fonetik setiap kali muncul kata yang sulit diucapkan dalam naskah , contoh: M-o-U (Em Ow You)’
    Akhiri setiap halaman dengan paragraph.  Jangan lanjutkan paragraph dari satu halaman ke halaman lain.  Jangan lanjutkan kalimat dari satu halaman ke halaman lain.
    Tanda akhir selalu dibubuhkan pada akhir naskah, misalnya dengan triple Star (***), atau garis mirig tiga (///).

5.Menulis Naskah Berita Radio
  Berita radio selalu diperlukan untuk menjawab dua pertanyaan sederhana :
  a.Apa yang terjadi? (atau sedang terjadi)
  b.Terus bagaimana?
  Pertanyaan kedua mungkin yang paling penting.  Hal ini akan memberikan kepada arah dari berita.


 Sumber : http://www.bbpp-lembang.info/index.php/arsip/artikel/artikel-umum/750-teknik-membuat-naskah-siaran-radio-sebagai-media-penyuluhan


Demikianlah Artikel Teknik Belajar Menjadi Penyiar Radio Untuk Pemula

Demikianlah artikel tentang Teknik Belajar Menjadi Penyiar Radio Untuk Pemula kali ini. Saya berharap bahwa tulisan ini telah memberikan wawasan dan informasi yang berguna bagi Anda. Jangan ragu untuk meninggalkan komentar atau pertanyaan di bawah ini. Terima kasih atas kunjungannya dan sampai jumpa di postingan berikutnya!.

Anda saat ini sedang membaca artikel Teknik Belajar Menjadi Penyiar Radio Untuk Pemula dengan link https://jagotheme.blogspot.com/2018/10/teknik-menjadi-penyiar-radio-untuk-pemula.html

Posting Komentar untuk "Teknik Belajar Menjadi Penyiar Radio Untuk Pemula"